Bappeda Bengkulu Selatan Gelar Sosialisasi dan Bimtek Optimalisasi Pemanfaatan Aplikasi Geoportal
Bengkulu Selatan, 4 November 2025 – Dalam upaya memperkuat sistem tata kelola informasi pembangunan berbasis data spasial, Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda Litbang) menggelar Sosialisasi dan Bimbingan Teknis (Bimtek) Optimalisasi Pemanfaatan Aplikasi Geoportal, bertempat di Aula Bappeda Litbang Kabupaten Bengkulu Selatan.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Peraturan Bupati Bengkulu Selatan Nomor 12 Tahun 2025 tentang Pedoman Pembangunan Infrastruktur Informasi Geospasial di Simpul Jaringan Informasi Geospasial Daerah, yang menegaskan bahwa simpul jaringan informasi geospasial daerah diselenggarakan oleh pemerintah daerah melalui sarana jaringan informasi berbasis elektronik. Dalam konteks ini, Aplikasi Geoportal berperan sebagai gerbang digital utama bagi seluruh data dan informasi yang berkaitan dengan lokasi, ruang, dan pembangunan wilayah.
Dalam sambutannya, Kabid PSI Dwi Prian Dona, ST, ME Bappeda Litbang Bengkulu Selatan menekankan pentingnya penerapan sistem informasi geospasial sebagai dasar pengambilan kebijakan berbasis data.
“Geoportal bukan sekadar aplikasi, tetapi instrumen strategis untuk menyatukan data spasial lintas sektor. Dengan sistem ini, perencanaan pembangunan menjadi lebih akurat, transparan, dan terukur,” ujarnya.
Kegiatan sosialisasi ini diikuti oleh perwakilan dari berbagai organisasi perangkat daerah (OPD), akademisi, serta tenaga teknis yang terlibat langsung dalam pengelolaan data spasial daerah. Melalui pelatihan ini, peserta dibekali pemahaman teknis mengenai cara mengakses, memutakhirkan, serta memanfaatkan data dan peta digital yang tersedia dalam Aplikasi Geoportal.
Dengan keberadaan Geoportal Kabupaten Bengkulu Selatan, diharapkan koordinasi antar instansi dalam perencanaan pembangunan dapat semakin terintegrasi. Data spasial yang akurat akan membantu pemerintah daerah dalam penentuan prioritas pembangunan, pengelolaan sumber daya alam, serta mitigasi bencana berbasis lokasi.
“Kami berharap seluruh perangkat daerah dapat memanfaatkan Geoportal ini secara optimal. Kolaborasi data spasial akan memperkuat perencanaan dan pengambilan keputusan yang lebih tepat sasaran,” tambah Dwi Prian Dona, ST, ME.
Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan menegaskan komitmennya dalam membangun ekosistem data spasial yang transparan, inovatif, dan berkelanjutan sesuai arah kebijakan nasional dalam pengembangan Infrastruktur Informasi Geospasial (IIG). Langkah ini juga sejalan dengan upaya mewujudkan tata kelola pemerintahan yang cerdas dan berbasis teknologi digital di era transformasi digital saat ini.


