Tuntaskan Kemiskinan Ekstrem Di Kab. Bengkulu Selatan Bappeda BS Fokus Validasi Data
Kota Manna 04/ 09/2023, Bappeda Litbang BS Melalui Bidang PPM Gelar Rapat dan penyerahan SK Pembentukan Tim Pelaksana Verifikasi dan Validasi Data Sasaran Keluarga Miskin Extrem Di Kab. Bengkulu Selatan. Acara yang digelar di gedung Aula Bappeda Litbang BS ini Dibuka Langsung Oleh Kepala Bappeda Fikri Aljauhari S.STP dan di hadiri oleh Kabid PPM Beserta Staf, Kepala BPS, Kepala Dinsos, Pendamping PKH dan TKSK.
Fokus pada pengentasan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Bengkulu Selatan Bappeda BS inisiasi rapat lanjutan pembahasan validasi data Bersama BPS, Dinsos, Pendamping PKH dan TKSK. Rapat ini merupakan tindaklanjut dari acara verifikasi Satu Data Kemiskinan yang membahas Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem di Kabupaten Bengkulu Selatan yang diselenggarakan beberapa hari yang lalu.
Disampaikam di sela pembukaan, Kepala Bappeda Bs Fikri Aljauhari S.STP menyampaikan bahwa pertemuan ini sangat penting dan harus serius dilaksanakan karena ini merupakan Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2022 tentang percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem. Dimana Pemerintah Daerah perlu mengambil langkah-langkah yang diperlukan, sesuai dengan tugas, fungsi dan kewenangan masing-masing dalam rangka percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem. Dalam program ini, diminta agar kecamatan memfasilitasi musdes tentang ferivikasi Data Keluarga Miskin pada DTKS dalam pelaksanaan penetapan data keluarga miskin ekstrim dengan menetapkan data sasaran keluarga miskin ekstrem ditingkat Desa/Kelurahan Kabupaten BEngkulu Selatan.
Dengan di Gelarnya Rapat ini Beliau sangat berharap dengan kebijakan- kebijakan yang sudah ada, setiap stakeholder dapat memanfaatkan data terpadu program penanganan fakir miskin sebagai sasaran penerima manfaat program pengentasan kemiskinan,” tegasnya. Karena penanggulangan kemiskinan membutuhkan upaya keras dan strategi jitu yang harus dilakukan oleh seluruh lapisan stakeholder yang ada , dan Masalah kemiskinan harus diatasi melalui dari akar permasalahannya.
